Jurnalis Agung
PUNCAK - Di tengah kehangatan matahari pegunungan Papua, Distrik Sinak, Puncak Papua, menjadi saksi bisu kepedulian Satgas Yonif 142/Ksatria Jaya (KJ) melalui Pos Sinak Pasar. Program bertajuk Ksatrata, sebuah inisiatif memborong hasil tani warga, bukan sekadar transaksi jual beli, melainkan denyut nadi yang menggerakkan ekonomi lokal dan mempererat tali persaudaraan. Kegiatan yang berlangsung pada Minggu, (07/12/2025) ini, membuktikan bahwa kehadiran TNI di Bumi Cenderawasih melampaui batas tugas pengamanan, merambah ke ranah penopang kesejahteraan masyarakat.
Dengan langkah penuh semangat, para prajurit menyusuri setiap sudut Pasar Tradisional Sinak. Deretan lapak yang dijaga oleh para mama Papua dan petani lokal menjadi tujuan mereka. Tangan-tangan terampil mereka memborong sayuran segar, umbi-umbian yang melimpah, buah-buahan ranum, dan berbagai hasil kebun lainnya. Bukan sekadar membeli, namun setiap transaksi diiringi senyum hangat, sebuah bentuk dukungan nyata yang langsung terasa oleh denyut ekonomi masyarakat.
Komandan Pos (Danpos) Sinak Pasar menegaskan esensi di balik program Ksatrata ini. Ia tak hanya berbicara tentang manfaat ekonomi, tetapi juga tentang pembangunan ikatan emosional yang kuat antara para prajurit dan warga Sinak.
“Kami hadir untuk ikut menggerakkan ekonomi masyarakat. Dengan memborong hasil tani warga, kami ingin menunjukkan bahwa Satgas Yonif 142/KJ selalu bersama masyarakat—mendukung kesejahteraan, memberi harapan, dan menghadirkan dampak positif, ” kata Danpos Sinak Pasar.
Sorot mata penuh haru terpancar dari para pedagang. Mereka merasakan uluran tangan yang begitu berarti, terutama di tengah tantangan ekonomi yang kerap melanda dataran tinggi Papua. Ucapan terima kasih tak henti mengalir, mengungkapkan rasa syukur bukan hanya atas pembelian dagangan, tetapi juga atas semangat baru yang ditanamkan.
Mama Yulince Kogoya, salah seorang pedagang, tak dapat menyembunyikan kebahagiaannya. Senyumnya merekah saat berbagi cerita.
“Kami sangat senang. Prajurit datang beli semua hasil kebun kami. Ini sangat membantu kami untuk kebutuhan sehari-hari. Terima kasih banyak sudah pikirkan kami di sini, ” ucap Mama Yulince Kogoya.
Lebih dari sekadar peningkatan taraf ekonomi, aksi borong hasil tani ini menjadi perekat sosial yang tak ternilai. Kehadiran para prajurit di pasar menciptakan aura keamanan yang nyaman, keakraban yang hangat, dan kebersamaan yang kental. Ini adalah cerminan nyata dari sinergi abadi antara TNI dan rakyat, sebuah kekuatan yang tak terpisahkan dalam menjaga keutuhan dan persatuan bangsa.
Melalui program Ksatrata, Satgas Yonif 142/Ksatria Jaya terus mengukuhkan perannya sebagai motor penggerak pemberdayaan masyarakat sekaligus sahabat sejati bagi seluruh rakyat Papua. Komitmen ini menjadi fondasi kokoh dalam membangun kolaborasi berkelanjutan antara TNI dan rakyat, demi mewujudkan kesejahteraan yang merata di Tanah Puncak.
