Jurnalis Agung
INTAN JAYA - Di tengah bentangan alam Papua yang memukau, kehadiran TNI melalui Satgas Pamtas RI–PNG Mobile Yonif 500/Sikatan tak hanya sebatas menjaga keamanan, melainkan merajut harapan melalui sentuhan edukatif. Di Kampung Silatuga, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, pada Kamis (18/12/2025), sebuah program inovatif bernama SAGU (Sikatan Ajak Generasi Maju) mulai merajut masa depan anak-anak penerus bangsa.
Pusat kegiatan berdenyut di Titik Kuat (TK) Silatuga, di mana sepuluh prajurit Satgas di bawah komando Kapten Inf M. Diyan Saputro, dengan tulus memberikan bimbingan baca-tulis, memupuk nilai-nilai rohani, serta menyalakan api motivasi belajar bagi anak-anak setempat. Ini adalah cerminan nyata kontribusi TNI dalam memastikan hak dasar pendidikan anak-anak di wilayah yang kerap dihadapkan pada keterbatasan akses.
Lebih dari sekadar materi pelajaran, suasana yang tercipta sungguh hangat dan penuh keakraban. Tawa riang anak-anak berbaur dengan senyum para prajurit saat bingkisan makanan ringan dan topi Sinterklas dibagikan, menjadi simbol kepedulian menjelang pergantian tahun yang penuh makna.
“Kami ingin anak-anak di Silatuga memiliki keberanian untuk bermimpi besar. Pendidikan dan pembinaan karakter sejak dini adalah fondasi utama agar mereka tumbuh menjadi generasi yang mandiri, beriman, dan cinta Tanah Air, ” ujar Kapten Diyan.
Panglima Komando Operasi HABEMA, Mayjen TNI Lucky Avianto, turut memberikan apresiasi mendalam atas inisiatif Program SAGU ini. Beliau memandang pendekatan edukatif yang digagas Satgas Yonif 500/Sikatan sebagai bukti nyata kehadiran negara dalam menjamin hak fundamental anak-anak Papua.
“Melalui program SAGU, TNI hadir bukan hanya sebagai penjaga keamanan, tetapi juga sebagai penggerak harapan. Anak-anak Papua harus mendapatkan kesempatan yang sama untuk belajar dan berkembang. Inilah pendekatan humanis yang kami dorong agar Papua tumbuh damai, cerdas, dan sejahtera, ” tegas Mayjen TNI Lucky Avianto.
Sambutan positif juga mengalir dari warga Kampung Silatuga. Para orang tua merasakan langsung dampak positif kehadiran prajurit Satgas Yonif 500/Sikatan, yang tidak hanya membangkitkan semangat belajar anak-anak mereka, tetapi juga mempererat tali persaudaraan antara TNI dan masyarakat.
Kegiatan yang berjalan lancar ini menegaskan bahwa sinergi antara TNI dan masyarakat adalah fondasi kokoh untuk membangun masa depan Papua yang lebih cerah. Melalui Program SAGU, Satgas Yonif 500/Sikatan kembali membuktikan bahwa pendidikan, kepedulian, dan kasih sayang adalah kunci utama untuk menumbuhkan tunas harapan di Bumi Cenderawasih.
Updates. 
