SARMI, PAPUA — Dalam rangka mendukung Program Strategis Nasional (PSN) bidang ketahanan pangan, prajurit Batalyon Infanteri TP (Yonif TP) 809/NTM turut serta dalam kegiatan Penanaman Perdana Komoditas Padi dan Cetak Sawah Rakyat (CSR) tahun 2025 di Kampung Tetom Jaya, Distrik Bonggo, Kabupaten Sarmi, pada Sabtu (13/12/2025).
Kegiatan sinergis ini dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sarmi, Maria M. Marau, S.P., M.M., dan dihadiri oleh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Papua dan Sarmi, termasuk Gubernur Papua Matius D. Fakhiri, Bupati Sarmi Dominggus Catue, unsur TNI-Polri, serta sekitar 200 masyarakat petani setempat.
Yonif TP 809/NTM menunjukkan komitmennya dalam kolaborasi lintas sektor ini dengan mengirimkan perwakilan personel, antara lain Pasi Intel Yonif TP 809/NTM Letda Inf Yosep Safaat Joke, Pasi Ops Yonif TP 809/NTM Letda Inf Ahmad Lisroes, dan Danton 1 Padi dan Pertanian Letda Inf Samsyul Bahri.
Dalam sambutannya, Bupati Sarmi Dominggus Catue menekankan pentingnya kolaborasi semua pihak, termasuk peran serta TNI, dalam menyukseskan program cetak sawah seluas 640 hektar yang ditargetkan untuk menjadikan Sarmi sebagai salah satu lumbung pangan di Tanah Papua.
"Kolaborasi ini menunjukkan bahwa pembangunan di Sarmi hanya bisa berhasil jika dikerjakan bersama, dengan semangat persatuan dan keharmonisan sosial, " ujar Bupati.
Gubernur Papua Matius D. Fakhiri juga memberikan apresiasi tinggi kepada seluruh pihak yang bersinergi, termasuk peran aktif TNI-Polri, dalam menjalankan program ini.
Partisipasi Yonif TP 809/NTM dalam kegiatan ini mencerminkan implementasi nyata dari tugas Satuan Yonif Teritorial Pembangunan dalam mewujudkan swasembada pangan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat, sejalan dengan Misi Papua Cerdas dan Papua Sehat.
Rangkaian kegiatan, mulai dari sambutan pejabat hingga penanaman perdana padi secara simbolis, berjalan aman, tertib, dan kondusif hingga selesai.

Updates.