Satgas Dangbet Jemput Bola Layanan Medis di Pedalaman Beoga

    Satgas Dangbet Jemput Bola Layanan Medis di Pedalaman Beoga

    PUNCAK - Di tengah tantangan geografis yang ekstrem di wilayah perbatasan RI-PNG, personel Pos Dangbet dari Satgas Pamtas Yonif 732/Banau tak henti menunjukkan kepedulian mendalam terhadap kesehatan warga. Pada Senin, (8/12/2025), sebuah inisiatif luar biasa diluncurkan: pelayanan kesehatan gratis dengan metode door to door di Kampung Dangbet, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah.

    Dipimpin langsung oleh Sertu Adi Utomo, program jemput bola ini secara proaktif menjangkau masyarakat yang mungkin kesulitan mengakses fasilitas kesehatan. Prioritas diberikan kepada kelompok rentan seperti para lansia, ibu rumah tangga, serta anak-anak. Tim kesehatan dari Satgas mendatangi setiap rumah, melakukan pemeriksaan kesehatan dasar yang vital, mulai dari pengukuran tekanan darah, penanganan luka ringan, hingga distribusi obat-obatan yang dibutuhkan.

    Kapten Inf Henry, Komandan Pos Dangbet, menegaskan betapa krusialnya peran pelayanan kesehatan ini dalam upaya Satgas menjaga kesejahteraan masyarakat. Ia menyampaikan, “Kesehatan adalah kebutuhan dasar setiap warga. Dengan keterbatasan sarana medis di wilayah perbatasan, kami merasa bertanggung jawab untuk hadir memberikan layanan yang mudah dijangkau. Program door to door ini kami lakukan agar tidak ada warga yang luput dari perhatian kesehatan. Tugas kami bukan hanya menjaga perbatasan, tetapi juga memastikan masyarakat tetap sehat dan sejahtera, ” katanya dengan penuh keyakinan.

    Kehadiran para prajurit TNI ini disambut dengan tangan terbuka dan senyum hangat oleh masyarakat setempat. Banyak dari mereka mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam, mengakui bahwa kondisi medan yang sulit dan terbatasnya akses pelayanan kesehatan seringkali menjadi hambatan.

    Seorang warga lansia, Mama Halima, tak mampu menyembunyikan harunya saat menerima perawatan langsung di kediamannya. Ia bercerita dengan suara sedikit bergetar, “Saya sudah tua dan susah pergi ke puskesmas. Senang sekali Bapak-bapak TNI datang periksa saya, ukur tensi, dan kasih obat. Rasanya seperti dikunjungi keluarga sendiri. Terima kasih banyak, ” tuturnya, menggambarkan betapa besar arti kehadiran mereka.

    Kegiatan mulia ini merupakan bagian tak terpisahkan dari semangat Sahabat Banau (Saling Hargai dan Toleransi Banau Amankan Natal dan Tahun Baru). Semangat ini terus digaungkan oleh Satgas dalam upaya membangun kedekatan, kepercayaan, serta rasa aman yang kokoh bersama seluruh masyarakat di wilayah perbatasan.

    (Wartamiliter)

    satgas pamtas papua tengah kesehatan perbatasan tni ad yonif 732/banau beoga
    Jurnalis Agung

    Jurnalis Agung

    Artikel Sebelumnya

    Papua Melek: Satgas Banau Gerakkan Literasi...

    Artikel Berikutnya

    Papua Melek: TNI Bangun Percaya Diri Anak...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Kakek 96 Tahun, Lim Hariyanto, Kembali Bertengger di Puncak Kekayaan RI
    Marinir SBY Tebar Semangat Belajar di SD Kisor Papua Barat Daya
    Satgas Yonif 500/Sikatan Jalin Komsos dan Beri Bantuan Pangan di Mamba
    TNI dan Bobon Santoso Siapkan Ribuan Porsi Makanan untuk Pengungsi Bencana Tapteng
    Papua Melek: Satgas Banau Gerakkan Literasi Bahasa di Pedalaman Beoga

    Ikuti Kami